RISALAH-ALLAHَ:

Bismillaahirrahmaanirrahiim

"Wahai Hamba-Ku! Tahukah kamu bagaimana Aku menjadikan satu tempat itu terjadi bencana? Di sana terdapat kesombongan dan maksiat, Aku datangkan Musibah di satu negeri sebagai pelajaran bagi penduduknya di negeri itu, dan orang-orang yang berada di negeri lain menjadikannya sebagai pelajaran baginya. Tetapi zaman ini tidak seperti zaman-zaman yang telah lama berlalu, semakin banyak maksiat, semakin mereka lupa.

Didatangkan musibah dalam tempatnya, dijadikannya sebagai mereka mendapatkan rasa kasihan kepada manusia lainnya. Mereka tidak datang kepada-Ku, sebagai pelajaran jika mereka tertimpa bencana saat itu, mereka menjadikan kesedihannya untuk menarik kesedihan dari orang-orang yang bersimpati pada mereka. Mereka tidak datang kepada-Ku dan Aku-lah Tuhan-Nya yang menyelamatkan kehidupannya dan mereka menambah keyakinannya kepada-Ku dan Takut kepada-Ku.

Wahai Hamba-Ku! mereka tidak mengambil Seruan-Ku, untuk bersegera pada-Ku. Mereka lebih mengabarkan Pesan seorang yang kerasukan jin, dan mereka menjadikan kejadian itu pelajaran tapi tidak menjadikan Teguran-Ku untuk datang pada Seruan-Ku. Aku datangkan Seruan-Ku kepada 'Saksi-Ku' di tempat 'Saksi-Ku' dan mereka tidak menjadikannya pelajaran. Aku datangkan ujian-Ku dalam keadaan yang lebih besar lagi, dan Aku tambahkan lagi, sehingga mereka menyadari 'Seruan Saksi-Ku' adalah kebenaran baginya.

Kabarkan Pesan-Ku, Wahai Saksi-Ku! Dan jadikan Aku adalah sandarannya dan datanglah dalam seruan-Ku! Aku menunggu mereka bersegera di barisan 'Selamat Akhir Zaman' dan siapa pun yang mendebat Pesan-Ku, Aku tambahkan Guncangan-Ku kepada mereka!"

Ulaa'ika ‘alaa hudammirrabbihim wa ulaa'ika humul-muflihuun Aamiin, yaa Allah, yaa Rabb, yaa Sami', yaa Bashir, Alhamdulillah

Keywords: